Social Icons

Kamis, 22 November 2012

8 Strategi Makan di Restoran Yang Tidak Ngaruh ke Berat Badan

Diet penurunan berat badan akan terasa menyiksa jika Anda harus menghindari makan di restoran.

Sesekali, Anda dapat makan di luar bersama teman-teman dengan menjalankan beberapa strategi yang tidak akan merusak diet Anda.

Semua restoran umumnya menawarkan makanan yang lezat dan berkalori tinggi yang menjadi musuh utama pelaku diet penurunan berat badan.

Tetapi dengan strategi yang tepat, Anda dapat menikmati makanan di restoran tanpa perlu takut gemuk.

Seperti dilansir womansday, berikut 8 strategi makan di restoran tanpa perlu khawatir akan mengalami penambahan berat badan:

1. Periksa menu makanan
Sebelum berangkat ke restoran tujuan, pastikan Anda telah mengetahui menu makanan apa saja yang ditawarkan restoran tersebut. Jika Anda baru memilih makanan ketika pelayan menawarkan menu, hal ini akan membuat Anda lapar mata dengan gambar sajian makanan yang tampak lezat.

Carilah informasi melalui internet atau brosur tentang menu makanan restoran tujuan dan pilihlah makanan yang sekiranya tidak akan menggagalkan diet Anda. Jika Anda telah memilih makanan sejak dari rumah, Anda tidak perlu melihat menu yang ditawarkan oleh pelayan restoran dan dapat langsung memesan makanan pilihan.

2. Mulailah makan dengan sayuran hijau
Salad dapat membantu mengisi perut Anda tanpa menambah banyak kalori. Tetapi pastikan untuk tidak memilih topping yang berlemak seperti keju atau saus mayones. Pilihlah topping yang lebih sehat seperti minyak zaitun atau cuka yang kandungan kalorinya diabaikan.

Atau Anda dapat meminta pelayan untuk memisahkan saus di sisi piring salad dan tidak lebih dari satu sampai dua sendok makan.

3. Perhatikan porsi makanan
Makanan di restoran biasanya disajikan dengan porsi yang besar dan Anda mungikn tidak sadar telah makan terlalu banyak karena tidak bisa menyisakan dan membuang makanan. Pilih porsi makanan yang lebih kecil dan letakkan sendok Anda setiap 3 kali suapan atau lebih.

Hal ini akan memberi waktu otak untuk merespon rasa kenyang pada perut, sehingga Anda akan merasa kenyang meski makan dalam porsi yang kecil.

4. Jangan memilih minuman berkalori
Setiap restoran pasti menawarkan menu minuman yang beraneka ragam dan menggugah selera. Tetapi minuman yang berklori tinggi seperti milkshake, soda, atau bahkan minuman beralkohol dapat merusak diet Anda. Pilih alternatif minuman yang lebih sehat seperti air putih atau teh hijau sebagai teman makan Anda.

5. Hindari makanan yang digoreng
Untuk menurunkan berat badan, seseorang harus memperhatikan aturan umum memilih makanan yaitu makanan yang direbus, dipanggang, atau dikukus dimanapun Anda berada termasuk di restoran. Hindari makanan yang digoreng atau ditumis karena kalori makanan akan meningkat setelah bersinggungan dengan minyak.

6. Jangan segan untuk membuat permintaan khusus
Anda dapat memotong banyak kalori dengan meminta pelayan memisahkan saus pada salad, memesan makanan dengan menghilangkan tepung pati, dan memesan makanan setengah porsi. Jangan segan meminta permintaan khusus tersebut kepada pelayan restoran agar diet tetap sukses meski makan di restoran.

7. Memesan makanan pembuka dengan porsi dobel
Memesan makanan pembuka dengan porsi dobel dapat mencegah Anda memesan hidangan utama dalam porsi yang besar. Makanan pembuka seperti salad, udang, tiram atau cumi panggang cukup rendah kalori dan mengenyangkan, sehingga Anda tidak akan makan makanan utama secara berlebihan, yang biasanya berupa daging berkalori tinggi.

8. Pilih buah sebagai makanan penutup
Jika Anda perlu sesuatu yang manis untuk mengakhiri makan Anda, pilihlah buah sebagai makanan penutup. Buah-buahan seperti jeruk, apel, anggur, semangka dan melon dapat menjadi pencuci mulut yang tidak akan membuat Anda gemuk.

sumber: health.detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar